Membangun
Reformasi Birokrasi Melalui Local
Leadership
Qurrotul A’yuni
Magister Ilmu Administrasi
Program Pascasarjana Universitas Jenderal Soediraman
E-mail: qurray.yoen@gmail.com
Abstract
Kebutuhan
akan perubahan kearah yang lebih baik menjadikan reformasi birokrasi sebagai
agenda bersama bagi pemerintah baik di pusat maupun di daerah serta masyarakat.
Gaung reformasi telah menggema sejak bertahun-tahun lamanya. Bahkan hampir
semua lembaga-lembaga pemerintah, departemen-departemen, dinas-dinas di daerah
menyepakati perlu adanya reformasi birokrasi. Reformasi birokrasi merupakan
upaya untuk mengurai permasalahan seperti pelayanan publik, dan korupsi yang sedang
marak di Indonesia. Korupsi bahkan menjadi faktor yang krusial dalam
penyelenggaraan reformasi birokrasi. Korupsi tidak lagi hanya terjadi di
tingkat pemerintahan pusat, tetapi sudah menjalar ke tingkat pemerintahan
daerah. Korupsi di daerah bahkan di duga lebih besar dan sudah masuk dalam lini
satuan kerja perangkat daerah, yang notabene adalah pembantu Bupati selaku
pemimpin daerah. Korupsi merupakan musuh bersama dan melanggar etika
penyelenggaraan administrasi negara, untuk itu diperlukan upaya untuk mengatasi
dan mencegah timbulnya korupsi yang semakin banyak. Belajar dari kasus yang ada
di beberapa negara, maka keberhasilan dari reformasi birokrasi akan sangat
tergantung dari adanya komitmen dan national/local
ledership. Tanpa adanya komitmen dan national/local
leadership akan menyebabkan gagalnya reformasi birokrasi.
Kata
Kunci: Reformasi Birokrasi, Korupsi Daerah, Nationa/Local
Leadership,
Etika Administrasi Negara
0 komentar: (+add yours?)
Posting Komentar